PALANGKA RAYA, Kalteng
Maju.com- Peringati Hari Bhakti ke-79
Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Selasa (3/12),Pemprov Kalteng
Laksanakan Upacara Bendera di Halaman Kantor Dinas setempat. Upacara dipimpin Wakil Gubernur (Wagub)
Kalteng. H Edy Pratowo.
Saat membacakan sambutan Menteri PU, Wagub mengatakan,
visi Presiden Prabowo Subianto "Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia
Emas 2045" akan diwujudkan melalui delapan misi asta cita, dimana dua misi
di antaranya merupakan tugas dan fungsi utama Kementerian Pekerjaan Pekerjaan
Umum, yaitu memantapkan swasembada pangan dan melanjutkan pembangunan
infrastruktur.
"Selama sepuluh tahun terakhir, pembangunan
infrastruktur yang masif telah dilakukan untuk mendukung peningkatan daya saing
nasional, antara lain bidang sumber daya air, bidang bina marga dan bidang
cipta karya," jelasnya.
Lebih lanjut dikatakan, Kementerian PU telah menyusun
Program Quick Wins pembangunan infrastruktur, yaitu pertama, Quick Wins 3 yakni
mendukung ketahanan pangan melalui optimalisasi manfaat bendungan yang sudah
dibangun untuk melayani irigasi melalui pembangunan dan rehabilitasi jaringan
irigasi, serta pembangunan jalan dan jembatan untuk mendukung konektivitas
menuju sentra pangan, termasuk Food Estate di Kalteng, Marauke-Papua Selatan,
NTT dan lain-lain. "Kedua, Quick Wins 4, yakni mendukung wajib belajar 13
tahun melalui pembangunan sekolah/madrasah di berbagai pelosok tanah air,"
ujarnya.
Ketiga, sambungnya, Quick Wins untuk mendukung program
unggulan strategis Kementerian/Lembaga dan lainnya. "Dalam melaksanakan tugas
yang kita emban, tentunya kolaborasi dan sinergi sangat diperlukan agar
infrastruktur yang dibangun dapat selesai tepat waktu, tepat mutu, dan tepat
manfaat," imbuhnya.
Ia menyebut, saat ini Indonesia memasuki musim penghujan,
dan pada akhir tahun 2024 hingga awal tahun 2025, akan memasuki tantangan cuaca
yang lebih ekstrem. "Untuk itu, saya ingin mengingatkan kembali intruksi
saya kepada jajaran Kementerian PU untuk siap siaga dalam menghadapi situasi
ini, dengan memastikan kesiapan infrastruktur, penguatan koordinasi dan
komunikasi, pengadaan logistik dan sumber daya, sosialisasi dan edukasi kepada
masyarakat, serta monitoring dan evaluasi berkelanjutan," tukasnya.
usia upacara, Wagub mengatakan, pembangunan infrastruktur
di daerah, khususnya jalan yang diekspansi oleh Pemprov merupakan jalan yang
menunjang mobilisasi aksesibilitas masyarakat terutama sumber daya alam yang
ada di wilayah tersebut, baik di bidang perkebunan, pertanian, maupun
pertambangan.
“Dengan meningkatnya APBD Provinsi Kalimantan Tengah,
kita optimis ke depannya anggaran kita juga akan naik. Dengan anggaran itu,
maka infrastruktur akan kita tingkatkan, begitu juga dengan pendidikan dan
kesehatan. Dukungan terhadap pelaku usaha, kesempatan pekerjaan juga akan kita
tingkatkan di masa yang akan datang, karena Kalimatan Tengah dekat dengan IKN,”
pungkasnya.
Turut hadir unsur Forkopimda, Kepala Perangkat Daerah Lingkup Prov Kalteng, Kepala Dinas PUPR Kabupaten/Kota se-Kalteng, serta Pegawai Purna Tugas Dinas PUPR se-Kalteng. (mnc/Foto: iksan)