Wabup Edi Pratowo Tutup Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II Angkatan XXXIII Provinsi Kalteng Tahun 2024

Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, H. Edy Pratowo, dalam sambutannya pada penutupan Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Angkatan XXXIII Tahun 2024, Jumat (13/12/2024). (MMC Kalteng)

 PALANGKA RAYA, Kaltengmaju.com – Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Angkatan XXXIII Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah resmi ditutup di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalimantan Tengah, Jumat (13/12/2024).

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kalimantan Tengah, Rahmawati, dalam laporannya menyampaikan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan program ini.

"Pelatihan ini diikuti oleh 59 peserta. Kami berharap kompetensi kepemimpinan yang telah diasah selama pelatihan dapat diterapkan di lingkungan kerja masing-masing peserta," ujarnya.

Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, H. Edy Pratowo, dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang berkontribusi dalam suksesnya acara ini.

"Kami bangga memiliki ASN yang terus berkomitmen meningkatkan kompetensi. Harapan kami, ilmu yang diperoleh selama pelatihan dapat memberikan kontribusi nyata untuk pembangunan daerah, khususnya di Kalimantan Tengah," tegas Edy Pratowo.

Deputi Bidang Penyelenggaraan Pengembangan Kompetensi Aparatur Sipil Negara (Bangkom ASN) Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI, Basseng, turut memberikan motivasi kepada para peserta. Ia mengingatkan pentingnya peran pemimpin dalam menghadapi tantangan zaman.

"ASN harus menjadi agen perubahan, tidak hanya di lingkungan kerja, tetapi juga di masyarakat. Pelatihan ini adalah langkah awal untuk menjadi pemimpin yang lebih baik," ujar Basseng.

PKN Tingkat II Angkatan XXXIII ini diikuti oleh peserta dari berbagai daerah, termasuk Provinsi Nusa Tenggara Timur, Kabupaten Tanah Bumbu Kalimantan Selatan, serta sejumlah kabupaten/kota di Kalimantan Tengah.

Pelatihan ini diharapkan mampu mencetak pemimpin-pemimpin yang handal dan inovatif, yang dapat membawa perubahan positif di pemerintahan, khususnya di wilayah Kalimantan Tengah.

Sumber: MMC Kalteng